Selasa, 10 September 2013

Foto kusam


Foto kusam terlihat lebih indah
Di saat semua tertawa tanpa dosa
Kini setiap inci berpindah
Kehidupanku pun berubah
Di dera ribuan masalah
Aku benci harus tumbuh dewasa
Dulu semua selalu memeluk dan hangat tersenyum
Kini siapapun seperti berlomba menikam punggungku
Foto kusam buatku sadar aku tlah sangat jauh berbeda
Dari anak kecil yang ceria aku tumbuh menjadi seorang yang marah
Selamat tinggal masa kecilku
Saat semua tanpa masalah
kala semuanya terasa jauh lebih mudah
Saatnya ku tumbuh dewasa dan menghadapi semua yang terjadi
jalan di depanku kian berat namun harus tetap ku hadapi

Aku, kau dan selingkuhanku

 


Membuka pagi ini tak sengaja terbangunkan dengan aroma masuk angin ku, dan berlanjutku dengan mata yang masih penuh lendir lendir kekecewaan akan pengharapan dengan mengkhayal kenikmatan akan pengharapan sejenak demi sejenak hingga se ‘ enaknya, lalu pikiran ini menyempit setelah berlama lama diam di kamar ku yang sempit dan juga pengap karena udaranya tercemari aroma masuk angin ku, oohh hhaah.

Ibu ku belum pulang dari pasar dan perutku mulai berteriak memanggil ku dengan mengirim sinyal nya lewat otak ku dan suara suara sendu risau ‘’bruuuk,,brruk,brrrr,bbbrruaaarr’’ ,
ah sabar walau pun bosan dengan bersabar, karena memang hanya bersabar yang selalu bertanya-tanya kenapa dalam hidup ini ada tujuan dan keinginan jika di jaluri terus dengan bersabar?, dan apa hidup ini memang hanya untuk kehidupan yang katanya ada lagi nanti,,,,? ‘’aahhh yang penting enjjoyy, dan ber ‘sabar’ hanya itu yang lebih ku inginkan, sangat takut aku berpikir untuk itu atau lama lama berpikir, karena aku tidak ingin menjadi seorang pemikir yang berpikir untuk memuaskan nalar sampai otak dan kepala berpijar seperti lampu bohlam atau nama kerennya di panggil pulsif, di karenakan takutnya menjadi pemikir, contohnya seperti yang ku tahu itu ialah tokoh-tokoh filsafat seperti platoaristoteles atau siapa pun yang dalam  catatan hidupnya terus berpikir tanpa menikmati gurauan pinggir jalan atau nihilnya canda tawa para penguasa yang begitu menikmati letih getir keringat para pekerja.

 Dan aku ingin menikmati semuanya dengan ending yang lebih mengukir terjadinya dampak kegunaan atau bijaknya kenangan nama ku dengan tidak melepaskan kepuasan, kejujuran. Dan menjadi figur yang menyerukan ‘’ ayo hidup senaaaang’’ ,,....!!! dan memahami segalanya yang sulit disenangi. Hhiiii hhhaaa

..........Lanjutt................
Tidak terasa beberapa jam telah berlalu tanpa guna dan hanya merenungkan sesuatu yang terbayang keras seperti bongkahan batu batu di dalam kerongkongan ku, dan ternyata ada pekerjaan yang sangat lihai ku kerjakan dan sangat rutin di laukan yang terlupakan dan baru teringat, yaitu makan keringat orang tua, eemm curhat sedikit!!!, aku yang bangga dan banyak mengeluh tentang ‘’ kenapa, apa, bagaimana, ‘ ‘ tanpa melihat bagaimana keringat itu menetes hingga menjadi sesuatu yang kusenangi dan ku makan, mari berlanjut sambil meniliskan lagi sesuatu yang ingin tersiratkan dalam otak-otak yang melihat semua catatan apa pun dalam ke fanaan yang merona hingga buta dalam cahaya yang gemerlap seperti kerlap kerlip diskotik  yang di dalamnya aku lupa untuk bertindak halal dan menjunjung tinggi haramnya kehormatan dan keimanan juga norma dalam kehidupan yang ku kenal atau yang di ajarkan , bicara tentang norma dan keimanan kita ternyata telah mendapatkan genre gelap  mata jika memang benar di pikirkan,
contohnya aku sekolah di sma yang katanya naungan siswa pintar, tapi mungkin itu yang hanya bisa di lakukan hingga melupakan realisasi dan pengalaman hal yang benar-benar tidak terlupakan yaitu mencari rezeki, dengan tagihan uang semesteran yang begitu frontal dengan kabarnya begitu cepat terlontar, dan cepat juga di sebarkan, tidak seperti kabar kabari beasiswa yang hanya di tempel di mading dengan selembar kertas dan ukuran tulisan yang menggambarkan kecilnya usaha untuk kami para siswa, yaaa itu sedikit hingga terbebas dari tata krama, norma, dan etika jadi jangan salahkan jika anjing anjing dan kefasikan yang kami teriakan. Eeittsss ,,!!! Udah jangan di lanjut takutnya susah keluar nilai atau susah lulus sma.
‘’Ahhh....!


Bosan menonton tv, aku pergi keluar rumah. Aku pergi ke bengkel vespa langganan ku dengan memakai motor inventaris bapak ku yang nyaring suara nya seperti kerupuk yang di iris hhaaaaaahh miris!!!, di jalan dengan motor ayahku, bagai menahan kentut di depan mertua ku, tenaga motor ini tak segarang rupanya yang sangar seperti warna cat nya pecah pecah lah, lampunya pun pecah , dan tak kan luput remnya pun blong. Tapi aku percaya kentut pun ada fungsinya dan aku bicara’’ wahai motor berkreasilah dengan aksi’’ . hhaaaahha
 Sepanjang jalan aku nikmati dengan ketakutan  oleh bayangan kejutan yang entah apa yang akan terjadi di jalan..

Sesampainya aku di bengkel ku melihat kekasihku yang terpujuk kaku menungging pasrah seperti kerbau yang bersantai di disawah di waktu petang, sungguh ku rindu menunggangi kekasihku itu, bodi belakangnya yang bahenol bagai pantat syahrini, tenaga yang kurang begitu kuat menahan nafsu  beban ku, dan tumpuan yang sering ku duduki yang begitu agak keras tapi genjotannya ku suka,,,,

‘’ ooohhh vespa kuuu, aku rinduuu ‘’.
Ternyata harus di sadari juga kalau rindu itu perlu uang, mungkin karena memang hidup itu bernilai !!,
Jadi alasan itu mungkin yang dipakai si montir bengkel itu.

‘’tak ada uang tak ada rindu’’.

Memang Sudah hampir 1 bulan vespa ku berposisi nungging cukup banyak penyakit yang menjalar ke vespaku itu, jika vespaku bisa bicara ingin aku bilang padanya dengan penuh kasih sayang.

‘’hallo bro gak pegal tuh nungging 1 bulan’’

‘’coba aja sendiri loe kalau jadi gue’’

Mungkin itu jawaban dari kekasihku
Ya itu lah percakapan tentang aku dan selingkuhanku sungguhan.

‘’kalau ini asli bukan vespa’’

Dia wanita cantik dan masih ku ingat semua yang ku usahakan untuk melilitnya agar terikat dengan ku seorang lelaki tangguh dan calon ahli syurga ‘’itu menurutku’’
Awalnya ceritanya aku yang tampan ini sedang ulangan tengah semester, tak sengaja aku meliriknya. Saat itu aku seperti melihat wanita turun dari matahari, tapi untungnya dia harum, coba kalau baunya kaya oli vespa hhaaaahha bercanda broo!!
Pandangan pertama sudah di berikan oleh tuhan yang berbakti ini beraksi, aku mulai mencari nama nya’’ terus minta nomer handphone nya’’.
Kemudian aku dan dia saling balas membalas sms tersebut’

Dan suatu hari aku diam di kelas biasa sambil pegang handphone ma oceh dengan nyaring kawan ku karena hanya omong ku yang terealisasikan kalau aku atau dia suka, bosan nya aku di ejek ehh ternyata tuhan memang menyayangi ku mungkin karena aku sabar ya tuhan? Hhee. . dia si wanita itu keluar dari kelas yang sekarang begitu aku suka memandangnya, dia melirik sambil memamerkan senyum manisnya dengan di lengkapi bando pink lucu di kepalanya, oouh sungguh indah kau hari ini...
Dia pun meninggalkan kelasnya dan berlalu dari hadapan ku,
 Tiba tiba handphone ku bergetar, ternyata sms dari wanita itu. Yang berisi..

‘’aku pengen banget di anter pulang naik selingkuhanmu (vespa)’’

Aku pun tersenyum sendiri sambil menatap layar handphone ku.
 Ingin ku ceritakan semua kembali tentang aku, kau dan vespaku kembali esok..

’’tetaplah langkah jangan kita hentikan, cerita ini milik kita’’.